Lebih dari setahun yang lalu, tepatnya tanggal 12 Desember 2014 terjadi bencana dahsyat yang menimpa dusun Jemblung, Desa Sampang, Kecamatan Karangkobar, Kabupaten Banjarnegara, Jawa Tengah. Bukit di atas dusun tersebut longsor, berakibat jatuhnya ratusan korban jiwa dan ratusan lainnya tinggal di pengungsian. Belum lagi puluhan korban lainnya yang hingga kini belum ditemukan.

Alhamdulillah, atas pertolongan dari Allah subhanahu wa ta’ala kemudian kebaikan hati para muhsinin yang diamanahkan kepada tim Peduli Muslim, para korban yang mengungsi dapat kita bantu dengan baik.

Bantuan yang dulu disalurkan berupa logistik, pembangunan fasilitas umum, pendampingan psikologi, hingga pembinaan rohani. Bahkan, meskipun setahun setelah bencana usai, bantuan dari Peduli Muslim tetap berjalan. Bantuan jangka panjang berupa pendirian pendidikan formal sekolah terpadu berbasis pesantren dan pengiriman da’i secara berkala untuk pembinaan rohani warga muslim di sana.

Alhamdulillah atas taufiq dari Allah subhanahu wa ta’ala kemudian pembinaan dari relawan Peduli Muslim. Dusun Jemblung sekarang ibarat dusun santri. Hampir setiap hari ada kajian di masjid. Mulai dari kajian anak – anak, Ibu – Ibu, hingga Bapak – Bapak. Begitu juga jamaah masjidnya cukup ramai.

Anak-anak TK di kelas
Anak-anak TK di kelas

Kondisi ini berbanding terbalik dengan masa lalu. Dahulu, jamaah masjid di dusun jemblung hanya dua atau tiga orang. Itupun, Dzuhur dan Asar kadang tidak didirikan jamaah. Kami bersyukur kepada Allah yang memberikan taufik kepada banyak warga dusun ini.

Foto di samping ini merupakan TK yang dirintis tim Peduli Muslim. Antusiasme warga, sampai membuat kami terpaksa menolak penerimaan calon siswa yang sudah melebihi kuota. Semoga kedepannya, perintisan SDIT dapat berjalan dengan lancar dan mendapatkan kemudahan dari Allah.

Kami mengucapkan jazakumullah khaira kepada segenap muhsinin yang selama ini membantu tim Peduli Muslim.

Similar Posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *