September Recap – Laporan Bulanan Penyaluran Bantuan Domestik
Berikut laporan penyaluran bantuan dari zakat maal, dhuafa & yatim, janda & muslimah, dan layanan ambulans gratis pada bulan September 2025.
Zakat Maal #1
Ibu S (74) Beliau hidup sebatang kara, tinggal di ruangan kecil yang disekat menggunakan triplek dengan biaya sewa Rp350rb/bulan.
Belum menikah sampai sekarang. Saat ini beliau bekerja serabutan dan tidak bisa maksimal karena penglihatan beliau sebelah kanan sudah mulai terganggu. Sebelumnya beliau seorang guru TK dengan lama mengajar kurang lebih 17 tahun. Alhamdulillah di tengah ujian hidup, semangat beliau dalam ibadah sangat tinggi. Lokasi: Mergangsan, Kota Yogya.
Zakat Maal #2
MF (-) Beliau diminta pulang neneknya ke Denpasar. Sebelumnya beliau tinggal di Bekasi. Kedua orang tuanya sudah meninggal. Beliau kehabisan bekal untuk ke Denpasar. Dari Bekasi sampai Jogja, beliau numpang dari kota ke kota satunya dengan bantuan LAZ setempat. Peduli Muslim membantu beliau dengan langsung membelikan tiket Jogja-Denpasar. Lokasi: Kota Yogya.
Zakat Maal #3
Bpk S (70) sebelum sakit bekerja sebagai buruh bangunan dan selama sakit beliau tidak dapat bekerja. Beliau memiliki 3 anak yang istimewa. Anak pertama dan kedua memiliki gangguan mental kejiwaan. sedangkan anak ketiganya memiliki kekurangan fisik (tubuhnya bungkuk) yang menjadikannya tidak bisa bekerja.
Kebutuhan dasar bulanan Bpk S setidaknya untuk pampers (Rp300 rb/bln), kantung kolostomi (Rp200rb), tisu basah dan tisu kering (Rp200rb), kasa (Rp200rb) dan perekat (Rp100rb). Lokasi: Mantrijeron, Kota Yogya.
Zakat Maal #4
Ibu AD (-) beliau ibu rumah tangga dengan tiga orang anak. Qadarullah mengalami sakit yang mengharuskan cuci darah. Suami beliau saat ini berada di luar negeri untuk bekerja, namun terkandala satu dan lain hal sehingga suami beliau tidak bisa pulang. Sedangkan anak-anak beliau belum ada yang bekerja. Lokasi: Karasan, Kab. Bantul.
Zakat Maal #5
Ibu S (65) beliau ibu rumah tangga dengan lima orang anak. Dua anak masih satu rumah dengan beliau. Suami beliau tidak diketahui keberadaanya. Anak keempat beliau menjadi tulang punggung keluarga, karena kondisi beliau pasca stroke tidak dapat lagi bekerja. Lokasi: Mantrijeron, Kota Yogya.
Janda & Muslimah #1
Ibu R (44) seorang ibu yang memiliki tiga anak, suami beliau meninggal dunia pada 9 Desember 2022. Saat ini, beliau bekerja sebagai buruh, merawat seorang lansia di Jl. Dongkelan, dengan gaji bersih Rp 1.500.000 per bulan.
beliau pernah menghadapi masalah ketika anak kedua beliau menjadi korban pelecehan seksual oleh pamannya sendiri. Peristiwa itu terjadi saat dia masih kelas 3 SMP. Anak beliau sempat mengalami trauma dan kehilangan sosok ayah yang selalu melindunginya, namun berkat pertolongan Allah kemudian terapi dari psikolog UPPA Yogyakarta, kondisinya perlahan membaik. Sekarang, semua anak beliau sudah bisa menerima takdir dan melanjutkan hidup dengan lebih tegar.
Pada Maret 2025, ibu kandung beliau mengusir beliau dari rumah, karena beliau melaporkan kasus pelecehan seksual itu ke polisi. Beliau dianggap salah karena tidak mau menyelesaikannya secara kekeluargaan, padahal masalah ini sangat serius dan tidak bisa didiamkan. Karena pilihan beliau untuk menempuh jalur hukum, keluarga besar membenci beliau. Anak-anak beliau juga tidak nyaman lagi di rumah itu, jadi beliau terpaksa mencari kontrakan karena diminta pergi pada bulan itu.
Sekarang, beliau dan anak-anak tinggal berempat di sebuah kontrakan yang Mantrijeron, Kota Yogyakarta, dengan biaya Rp 700.000 per bulan, ditambah listrik Rp 200.000. Selain itu juga membiayai pendidikan tiga anak beliau.. Lokasi: Mantrijeron, Kota Yogya.
Janda & Muslimah #2
Ibu IM (52) beliau seorang Ibu Rumah Tangga dengan seorang anak. Beliau sudah berpisah dengan suaminya. Saat ini beliau bekerja sebagi ART dengan penghasilan Rp375ribu per pekan. Di sisi lain, beliau juga merawat keponakan beliau yang masih kecil. Beliau tinggal mengontrak di Wojo, Sewon. Lokasi: Sewon, Kab. Bantul.
Yatim/Dhuafa #1
MH, IA, & MA, orang tua ananda bekerja jualan makanan dititipkan di warung-warung, di mana penghasilnya baru bisa diambil dua hari sekali dengan penghasilan yang tidak menentu. Ananda tinggal di kontrakan di wilayah Wirokerten. Lokasi: Banguntapan, Kab. Bantul.
Bantuan Sembako Janda, Yatim & Dhuafa di Kediri
Layanan Ambulans Gratis
September
Jumlah pengantaran pasien Ambulance Wil Ops Jogja ialah 24 trip/perjalanan, dengan jarak tempuh mencapai 1406 Kilometer.
Sedangkan untuk jumlah pengantaran pasien Ambulance Wil Ops Gunungkidul ialah 27 trip/perjalanan, dengan jarak tempuh mencapai 1846 Kilometer.
